Siapa sih yang ngga mau pergi Haji. Saya sih kepingin, nabung dari sekarang supaya nanti ngga perlu lagi nunggu berpuluh tahun untuk pergi ke tanah suci. Impian terbesar setiap umat Muslim pastilah pergi Haji, salah satu rukun Islam yang harus kita laksanakan jika kita mampu. Sayangnya, setiap negara ini memiliki kuota yang terbatas setiap tahunnya. Sehingga untuk bisa melaksanakan ibadah haji ini kita harus mendaftar terlebih dahulu untuk berangkat 3 sampai 5 tahun kemudian bahkan ada loh yang menunggu sampai 10 tahun untuk berangkat menunaikan ibadah Haji, Masyaallah. Apalagi Indonesia merupakan negara Muslim yang terbesar, setiap tahun pasti ratusan ribu yang diberangkatkan. Tahun ini saja ada sebanyak 220 ribu orang yang diberangkat ke tanah suci Mekkah untuk menunaikan ibadah ini. 220 ribu orang itu terdiri dari 204 ribu jamaah reguler dan 17 ribu jamaah khusus.
Jika belum bisa menunaikan haji, umroh yang kemudian menjadi opsi berikutnya untuk menginjakkan kaki di tanah suci. Apalagi saat ini banyak tour and travel yang menyelenggarakan umroh. Umroh bisa dilakukan sepanjang tahun kecuali pada bulan Haji. Kebayangkan berapa banyak umat Muslim yang berangkat ke Saudi Arabia setiap tahunnya? Bisa jutaan orang yang berangkat kesana,
Seiring dengan kemudahan untuk menunaikan ibadah baik haji maupun umroh kemudian muncul ujian lainnya. Tahun 2012 muncul issue yang mengkhawatirkan yairu virus MERS. MERS kepanjangan dari Middle East Respiratory Syndrom adalah penyakit yang mematikan pada bagian saluran pernapasan yang disebabkan oleh Virus Corona. Virus ini pertama kali ditemukan di Saudi Arabia dan banyak berkembang di negara bagian Timur Tengah. Unta adalah hewan yang menjadi medium penyebaran virus Cov ini, bahkan 70% unta di timur tengah positif terkena virus Cov.
Gejala-gejala timbulnya penyakit MERS ini pun sepele sekali, diantaranya batuk, flu, demam, sakit tenggorokan, diare dan muntah. Karena dianggap biasa saja seringkali dianggap sepele oleh yang menderitanya. Padahal jika kita baru kembali dari Timur Tengah dan mengalami gejala seperti itu maka harus menjalani pemeriksaan lanjutan. Penyakit MERS ini belum ada obat-obatan atau vaksin yang bisa mengatasinya. Mendengar penyakit mematikan dan tidak ada obatnya ini tentu saja membuat risau setiap umat muslim yang ingin pergi ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji atau umroh. Tapi yang namanya hidup dan mati ada ditangan Allah Azza Wajalla, kita sebagai manusia hanya bisa berusaha dan tetap fokus untuk beribadah hanya kepada Nya.
Oleh sebab itu agar pikiran tetap fokus beribadah kita perlu yang namanya melakukan pencegahan sejak dini. Tidakan pencegahan harus dilakukan jauh hari sebelum waktu keberangkatan, ketika berada di tanah suci dan setelah kembali ke tanah air. Ada beberapa hal åyang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan selama beribadah di tanah suci dan mencegah penyakit MERS adalah sebagai berikut:
- Biasakan makan makanan bergizi dan kaya vitamin seperti sayuran-sayuran, buah-buahan, dan vitamin. Untuk menjaga stamina tubuh.
- Banyak minum air putih.
- Olahraga minimal 30 menit dalam sehari.
- Jaga kebersihan badan dan jangan lupa mencuci tangan dengan sabun sebelum makan.
Bicara tentang kebersihan badan tidak hanya saat pergi umroh atau haji, tapi disarankan jika kita pergi travelling untuk rutin membersihkan badan dengan sabun antiseptik yang mengandung povidone-iodine. Selain untuk menjaga kebersihan juga menjaga agar tubuh kita tidak menjadi median suatu virus untuk keluarga atau orang terdekat ketika kita kembali dari perjalanan tersebut. Salah satu produk antiseptik yang saya kenal dan mengandung povidone-iodine adalah sabun cair dan obat kumur dari betadine. Betadine sabun cair adalah sabun antiseptik yang efektif melindungi kulit dari kuman penyebab penyakit. Ditambah dengan kandungan povidone-iodine juga efektif membunuh virus salah satunya virus Cov penyebab MERS. Untuk menjaga kebersihan mulut dan tenggorakan bisa juga menggunakan betadine obat kumur. Oh iya, membawa Betadine Povidone-Iodine ini juga ternyata sudah dihimbau oleh pemerintah, artikelnya bisa dibaca disini .
Tips menjaga kebersihan badan dan mulut selama perjalanan haji, umroh dan perjalanan jauh lainnya:
- Bersihkan badan pagi dan sore dengan menggunakan betadine sabun cair
- Cuci tangan dengan menggunakan betadine sabun cair sebelum makan atau setiap terpapar dengan sesuatu yang kotor
- Kumur-kumur atau gargle setiap pagi dan malam hari dengan menggunakan betadine obat kumur.
Langkah-langkah menjaga kebersihan diatas juga harus tetap dilakukan ketika kita kembali kerumah agar tetap yakin bahwa kita sudah terbebas dari segala virus salah satunya penyakit MERS. Betadine ini terbukti ampuh 99,9% membunuh virus hanya dalam waktu 15 detik. Oh iya membawa
Insyallah kalau kita selalu waspada akan terhindar dari segala macam penyakit. Jika sudah melakukan pencegahan maka kita akan tetap fokus beribadah selama di tanah suci. Jangan lupa berdoa untuk selalu diberikan kesehatan ya. Kalau bukan kita yang perduli akan diri kita dan sekitar kita lalu siapa lagi. Yuk jaga kebersihan badan kita.
Aku dulu imunisasi MERS juga, nurut deh sama dokter puskesmas yang menyarankan ini. Apalagi di tanah suci kita bakal bertemu dengan banyak orang dari seluruh belahan dunia
Thanks sharing, mbak Desy. Ternyata Betadine bermanfaat juga buat dibawa ke Tanah Suci.
Pergi haji butuh persiapan fisik juga ya supaya di sana kuat jalan. Waktu haji tahun ini di arab ada yang kena mers tapi tempatnya jauh dari Mekkah.