Beberapa tahun lalu ketika masih menjadi ibu bekerja, saya merasa kurang maksimal menemani Naeema di usia emasnya. Seringkali merasa iri dengan ibu rumah tangga yang bisa selalu menemani anak-anak mereka tanpa perlu memikirkan tanggung jawabnya di kantor. Diwaktu yang menurut saya terbatas itu biasanya hanya kurang lebih satu jam di pagi hari dan sedikit waktu dimalam hari sebisa mungkin saya berusaha memandikannya atau sekedar membacakan buku sebelum dia tidur. Saya memaksimalkan waktu yang terbatas itu untuk meningkatkan kedekatan saya dengan Naeema dan alhamdulillah cukup efektif. Harapannya sih supaya tetap bisa membangun karakter positif dalam diri Naeema.
Kini, saat saya sudah menjadi ibu rumah tangga otomatis punya waktu yang lebih banyak dirumah. Meskipun saya memiliki waktu yang tak terbatas, saya tetap merasa kurang maksimal dalam merawat mereka. Masih belum merasa adil karena waktu saya kadang lebih banyak untuk mengurus Shanum dibanding menemani Kaka Naeema. Hhfhhh….ternyata menjadi orangtua yang sempurna itu susah ya.
Tapi alhamdulillah semakin Shanum besar saya semakin bisa mensiasati waktu bersama Kaka dan Ade. Dibeberapa kesempatan saya sering mengajak kaka terlibat untuk menjaga Shanum. Saya tunjukkan raut wajah bahagia dan antusias ketika melihat mereka bercanda, apalagi Shanum sampai terpingkal-pingkal ketawanya padahal cuma melihat Kaka mengintip saja. Ketika saya memandikan Shanum, saya juga ajak Kaka mandi bersama meskipun Kaka mandi sendiri dan saya memandikan Shanum. Kadang saya juga mengajak Shanum untuk mendengarkan cerita kaka di sekolah, menyambut kaka didepan pintu dan bilang “baa…..”. Hal-hal seperti ini kemudian membuat saya lupa akan kelelahan-kelelahan yang saya lalui. Melihat wajah mereka yang bahagia saya pun menjadi tambah bahagia. Itulah #PremiumMomentstogether saya bersama anak-anak setiap harinya.
Baca Juga: Membangun Bonding Antara Ibu & Anak
Sabtu, 12 April 2018 yang lalu saya hadir si acara Lotte Choco Pie yang membahas tentang Dampak Apresiasi Prestasi Harian Anak-Anak dalam Pembangunan Karakter, #PremiumMomentstogether”. Turut hadir siang itu Psikolog Anak, Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Sc., Brand Ambassador Lotte Choco Pie, Carissa Putri dan Brand Manager Lotte Choco Pie, Oci Maharani, siang itu mengajak kita para ibu untuk lebih menghargai waktu yang kita lalui bersama anak-anak. Ada hal-hal yang bisa kita terapkan yang nantinya bisa berdampak pada anak seperti salah satunya membentuk karakter positif dalam diri anak-anak.
Ada 2 cara sederhana yang bisa kita lakukan untuk dapat membentuk karakter positif pada anak, yaitu:
- Luangkan waktu bersama anak. Menghabiskan waktu bersama si kecil tidak harus pergi ke mall atau taman bermain. Dengan meluangkan waktu dan mengerjakan kegiatan sehari-hari sudah cukup. Intinya dari kebersamaan itu adalah agar kita bisa melihat ada kemajuan kecil apa yang sudah berhasil dilakukannya.
- Apresiasi keberhasilan anak. Memberikan apresiasi atas keberhasilan si kecil baik verbal maupun non-verbal. Verbal misalnya dengan mengucapkan “good job”, “bagus” dan kata-kata baik lainnya, sedangkan non-verbal bisa dengan ciuman, berpelukan atau belai lembut kepalanya.
Dua cara diatas itu sederhana banget kan ya?. Tapi ternyata bisa memberikan efek yang luar biasa loh untuk perkembangan si kecil. Menurut Mba Anna apresiasi yang diberikan kepada si kecil akan membuat anak tumbuh menjadi lebih bahagia dan memiliki karakter positif dalam dirinya seperti: percaya diri, mandiri, ceria, bersahabat, dan lain-lain.
Prestasi seperti apa sih yang perlu kita apresiasi? Well…kita lah yang paling paham kemajuan dari anak kita sendiri kan ya. Dalam cerita saya sendiri misalnya, jika biasanya Kaka enggan menjawab pertanyaan orang lain dan suatu hari dia mau menjawab tanla diminta, bagi saya itu sudah menjadi prestasi. Jika awalnya Kaka susah kalau diminta solat dan kemudian suatu hari dia solat tanpa diminta, itu juga suatu prestasi buat saya. Dan disaat-saat seperti itu saya tidak ragu untuk mengucapkan “alhamdulillah” atau “terima kasih” sambil memeluknya atau mengusap kepalanya. Sementara untuk bayi seusia Shanum, hal-hal kecil seperti dia menghabiskan makannya, rajin minum air putih, bisa berjalan lebih jauh dari jarak biasanya pun bisa menjadi prestasi hariannya dia. Dan setiap kali kita mengapresiasi setiap hal baik yang mereka lakukan terlihat juga wajah bahagia mereka sih. Coba deh perhatiin….
Baca Juga: Kecerdasan Multitalenta
Seperti yang disampaikan oleh Mba Anna, jika orangtua menyadari dan menghargai prestasi yang telah dicapai oleh anak-anak, akan membuat anak menjadi lebih termotivasi untuk melakukan hal-hal positif lainnya. Dengan keterikatan yang baik antara ibu dan anak akan tumbuh aspek sosial dan psikologis yang lebih baik dan menjadi kunci sukses mereka di masa depan. Dan tentu saja banyaknya aktifitas harian seperti ini akan mendukung terbentuknya karakter positif dalam diri anak.
Jadi kalau kita punya harapan yang besar atas anak-anak kita, ada baiknya kita luangkan waktu dan mengamati pencapaian harian yang telah si kecil sudah raih. Jangan lupa berikan apresiasi mulai dari verbal maupun non-verbal, bahkan bisa juga dengan reward memberikan makanan kesukaannya.
Dan selain sesi talkshow yang menjadi makanan sehat bergizi untuk saya sebagai orangtua, juga ada aktifitas yang dilakukan oleh ibu dan anak. #PremiumMomentstogether bersama anak kali ini adalah DIY membuat figura. Waah….ini sih kegiatan favorit Kaka Naeema, dia hobi banget crafting kaya gini. Belum masuk sesi DIY, Naeema sudah sibuk bertanya semua barang yang ada didepan kami mau dibuat apa. Begitu sudah boleh dimulai, langsung serius deh. Kami pun berkarya dengan waktu yang sangat singkat.
Ngomong-ngomong, Lotte Choco Pie yang selama ini selalu mengedepankan “Premium Moments, together” saat ini sedang mengadakan aktifitas online di website Lotte Choco Pie. Hanya dengan memilih satu dari tiga video yang paling menggambarkan diri kita sendiri, kita bisa berkesempatan memenangkan hadiah menarik. Ada tiga video yang bisa kita pilih yaitu dengan tema shopping, homework dan greeting.
Kalau saya sendiri memilih tema greeting, karena itu yang sedang saya latih ke kaka Naeema agar dia tumbuh menjadi individu yang ramah dan sopan. Tidak peduli orang bagaimana terhadapnya, baik terhadap orang lain itu harus tetap dilakukan. Lagipula senyum terhadap saudara kita kan termasuk sedekah ya.
Jadi mulai hari ini mudah-mudahan saya tidak lupa untuk selalu mengapresiasi setiap hal kecil yang sudah dicapai oleh Kaka Naeema dan Shanum ya. Daan….buibu yang baca artikel ini jangan lupa di vote ya TVC nya siapa beruntung dapat hadiahnya.
Sampai jumpa di parenting journey saya yang lainnya.
Membagi waktu supaya bonding sama masing2 anak itu memang tantangan banget. Aku merasakan banget
Iya Mba, sungguh perlu strateginya hehehe
Sebenarnya sangat sederhana ya cara kita mengapresiasikan hasil kerja anak, sayangnya masih sering kelupaan, padahal manfaatnya luar biasa bagus
Iya Mba harus sering-sering inget dan membiasakan diri
Hadiahnya bikin mupeng, ke jepang sekeluarga berasa ketiban durian runtuh nih kalau dapet, ikutan ah.
Langsung vote Mba….mungkin rejeki debay
Nah aku juga heran ya kl kakaknya ngajakin maen sampe tergelak gelak. Apakah ini tandanya mamanya kurang lucu xD
Dimana-mana ade admire kaka ya ternyata.
Akupun berusaha ga lupa utk ksh pujian ke anak2 😀
Iya, selalu berusaha jadi yang terbaik ya sist.
saya sudah vote, siapa tahu bisa ke Jepang sekeluargaa…amiiin
Aamiin…semoga beruntung Mba Ophi
Cara mengapresiasi anak biar sederhana tapi bikin dampak yang besar buat anak ya mbak 😀 TFS
Sama-sama mba semoga bermanfaat.
makasih sharingnya
sama-sama mba semoga bermanfaat.
Pemberian apresiasi atas prestasi anak-anak itu emang penting banget ya mbak Desy, supaya anak semakin bersemangat lagi menunjukkan prestasi prestasi selanjutnya juga kaaaannn.. Aku juga udah ikutan vidoe votingnya, hadiahnya menggiurkan banget yaaaaa.. hihi
asyiik..semoga salah satu dari kita bisa ke Jepang ya Mba.
Setuju mba apresiasi terhadapt pencapaian harian anak penting banget …anak2 juga jd merasa dihargai
Iya Mba, menurut kita simple ternyata impactnya besar buat mereka
Saya sependapat, mengapresiasi capaian anak, meski hal kecil, sangat baik bagi pembangunan karakternya. Mereka akan lebih percaya diri dan keinginan utk lebih baik lagi akan tumbuh dlm diri mereka. Tks sharingnya ya..
iya mba, terus belajar jadi orangtua yang baik buat anak-anak. Makasih udah mampir ya Mba.
Bonding memang penting banget, mangkanya saya kalau lagi di rumah ngak pegang hp dan beneran waktu hanya buat anak.
iya Mba, ga pegang hp kalo sama anak itu juga jadi ujian sendiri ya. kadang suka kelupaan aja.
Premium moments banget kemarin, bisa bareng anak menghias figura, dan diingatkan kembali untuk bisa menghargai anak-anak
Iya Mba, seru loh kemarin itu.
Kakak Naeema serius banget bikin prakaryanya. Asyik ya bisa berdua Bunda.
Kalo soal crafting dia serius mba…hobinya.
Kecerdasan multitalenta itu apa sama dengan tanggap lengkap, mba?
Hmm beda mba, multitalenta itu bisa dilihat dari beberapa aspek.
Thanks for remindering me mba. Semoga Naeema dan shanum sehat selalu
Aamin, makasih doanya Mba Sri
Sebagai ibu bekerja, aku juga selalu berusaha memaksimalkan waktuku yg gak banyak utk membangun bonding dg anak mbak. Makasih utk inspirasinya 🙂
Semoga bermanfaat ya Mba Roos…
huaaa Kakak dan Ade ceria banget ya itu Mbak di fotonya.
Makasih ya Mbak utk sharenya, noted 🙂
semoga bermanfaat Mba
Yang apresiasi emang perlu banget buat anak. Kadang kita suka nggak sadar karena memang sudah seharusnya si anak bisa melakukan hal itu, padahal dia berjuang keras untuk bisa melakukannya tapi ketika bisa kita malah nggak kasih apresiasi.
Thank’s for remind, Mbak.
Iya Mba, kita harus menajamkan awareness untuk hal-hal yang kaya gini.
Kakak dan ade beda usianya berapa ya? Seru ih krn jaraknya kayaknya jauh ya
Beda 7 tahun Mba. Jadi kaka udah bisa diajak main sama ade hehe.
Luangkan waktu dan apresiasi anak bisa bikin anak makin percaya diri ya
Sudah lama berlalu rasanya, momen bersama bayi bayi mungil lucu, dan masiiiiih saja terselip rasa bersalah karena saya merasa bukan ibu yang baik
Wah, pilihan kita sama ya…
Setuju banget untuk menjadikan apresiasi atas prestasi harian anak.
Ini bagaikan investasi.
Aku sudah melihat dampaknyanya terhadap buah hatiku sendiri.
Insya Allah percaya diri telah terpatri sejak dini.
Tinggal kita poles di sana dan sini, karena ini aktivitas tanpa henti.
Kudu terus dijalani.
Bisa jadi inspirasi buat saya nih 🙂
klo anak saya makknya harus ngumpet dlu bru mau sm saya,, sy selalu jd prioritas kedua
Membangun bonding antara Ibu dan anak itu nggak hanya lewat aktivitas atau kegiatan yang mahal ya mbak Des. Bebikinan crafting, main bareng atau masak2an bareng juga bisa membangun bonding dan karakter positif pada anak-anak.