Tanabambu Resto Cibubur: Menikmati Suasana Kampung Halaman di Tengah Kota

Selalu saja ada rindu jika membahas tentang kampung halaman, supaya rindunya ngga berat mampir aja ke Tanabambu Resto Cibubur sebagai pengobat rindu. 

Belakangan ini banyak restoran baru yang memiliki konsep yang unik. Resto yang mengusung konsep desa, kampung halaman dan dekat dengan alam dan masih terkesan tradisional. Namanya juga konsep kampung halaman ya, tentu saja lokasi yang masih banyak pepohonan dan biasanya lokasinya ada di pinggiran kota Jakarta, jauh dari hiruk pikuk kota. 

Tanabambu Resto Cibubur ini merupakan salah satunya resto yang memiliki konsep unik tersebut. Resto ini baru beroperasi beberapa bulan belakangan. Lokasi tepatnya di Jl. Letda Nasir No.36a, Nagrak, Kec. Gn. Putri, Kabupaten Bogor. Resto ini ingin memberikan kesan makan di rumah ibu, dikampung halaman. 

Konsep Unik yang Menarik

Jangan kaget jika ketika datang kita seperti main ke sebuah perkampungan. Karena begitu masuk ada banyak rumah-rumah yang semi terbuka yang dijadikan sebagai tempat makannya. Ada juga halaman dibawah pohon bambu yang diisi banyak meja dan bale-bale yang disulap sebagai tempat makan. 

Selain itu konsepnya yang prasmanan dan self service juga memberi kesan layaknya kita sedang bertetangga. Ada rumah yang memang khusus menjual makanan beratnya, pojokan yang menjual aneka gorengan, ada lagi rumah yang menjual makanan tradisional dan ada rumah yang menjual minumannya. 

Jadi rasanya sedang pulang ke kampung kemudian main ke rumah tetangga itu benar-benar bisa pengunjung rasakan. Ada juga bangunan yang seakan-akan menggambarkan sebagai kantor Linmas. Konsepnya sih lucu dan seru banget ya. 

Menu Nusantara

Makanan apa sih yang ditawarkan di Tanabambu Resto Cibubur ini?. Sesuai dengan konsepnya sebuah perkampungan tentu saja menu makanan yang ditawarkan pun makanan nusantara. Makanan yang ditawarkan di Tanabambu kebanyakan makanan khas Jawa Tengah. 

Ada Gulai entog, belut cabe ijo, aneka pepes, telor dadar berendo, balado ikan cue pindang, terong balado, daun singkong, dan anek sambal dan lalapan. Uniknya, penyajian teh tawar tekonya dihangatkan diatas tungku yang masih menggunakan arang. Jadi rasanya lebih kental lagi mengingatkan pada kampung halaman. 

Uniknya adalah jenis-jenis minuman yang ditawarkan juga beragam banget. Ada bir peletok, rempah kayu secang, jamu, es dawet, kopi tarik, kelapa muda 

Area yang Luas

Awalnya saya kira tempat duduknya terbatas, tapi ternyata area Tanabambu Resto Cibubur ini cukup luas. Jadi jujur saja kalau untuk self service untuk membeli setiap hidangan yang kita butuhkan lumayan cape juga ya, hehehe. Sebenarnya bagus sih, sekalian olahraga ya. Apalagi jika kita berkunjung dengan alas kaki kurang nyaman, langsung terasa capenya deh. 

Karena tempat ini adalah semi outdoor maka kendala utama jika kita berkunjung adalah hujan. Akan menjadi PR sih kalau harus mondar-mondari untuk membeli makanan dan minuman. Tapi tenang saja, pihak Tanabambu juga menyediakan solusinya dengan menyediakan payung di rumah joglo utama (tempat makanan prasmanan disajikan).     

Tips Berkunjung         

Tempat yang memiliki konsep menarik memang selalu memberikan daya tarik tersendiri bagi para Macan Ternak (Mama Cantik Anter Anak) untuk berkumpul. Dan Tanabambu merupakan tempat yang ideal untuk kumpul-kumpul arisan. Jadi jika ingin berkunjung kesini dan ingin menikmati suasana yang syahdu, datanglah lebih awal sebelum jam makan siang. 

Dengan datang lebih awal, kita bisa melihat-lihat menu prasmanan yang tersedia tanpa harus mengantri. Jadi lebih puas kan. Oh iya untuk makanan akan dihitung per porsi.  Jadi sebaiknya menu yang dipilih atau dibeli bisa berbagi dengan yang lain supaya ngga mubazir terutama seperti sayur, jenggol atau balado kentang. 

Berhubung memiliki konsep yang unik, boleh loh dicoba dengan datang menggunakan dresscode yang tematik jadi bisa sekalian foto-foto. Kayanya seru kalo foto dengan konsep vintage yah. 

Bagi yang memiliki kulit sensitif, ada baiknya sebelum kesini balur dulu dengan lotion anti nyamuk supaya ngga meninggalkan bercak merah sepulang dari resto itu. 

Pengalaman Pertama ke Tanabambu

Pengalaman pertama saya menerapkan tips-tips yang saya share diatas dan Alhamdulillah bisa mendapat tempat yang nyaman. Gara-gara kesini saya baru tau kalau kue bandros itu mirip dengan kue rangi yang selama ini saya makan. Pada Kedatangan berikutnya semoga saja menu baru serabi sudah dilaunching dan bisa dinikmati. 

Kebetulan saya dan teman-teman memang niat datang untuk berkumpul sebelum Ramadan. Dan karena outdoor jadi meskipun kami ramai dan heboh sendiri, rasanya tidak mengganggu pengunjung lain yah. Atau mungkin kami masih cukup terkontrol ya hehehe. 

Banyak spot yang bisa dijadikan tempat foto dengan tema rumah di kampung. Sehingga banyak juga pengunjung yang sebelum pulang berkeliling dulu sebelum mereka pulang. 

Bisa disimpulkan bahwa Tanabambu Resto Cibubur bukan sekedar tempat makan biasa, karena bisa jadi tempat menampung rindu pada kampung halaman dan selain itu juga bisa tempat untuk foto-foto, jadi semacam museum gitu loh jadinya hahaha. 

Oh iya untuk makanan menurut saya cukup banyak variasi menu nusantaranya khususnya jawa tengah. Kebetulan saya tidak mencoba gorengan kemarin, jadi rasanya harus kembali untuk mencoba cemilan-cemilan lainnya ya. 

Tanabambu Resto Cibubur pas banget untuk kumpul dengan teman-teman, keluarga kecil dan keluarga besar. Main ke Tanabambu Yuk….!

signature-desy