Synthesi: Menyatukan Unsur Budaya Dalam Interior

Synthesis Development. Indonesia adalah negara dengan banyak sekali budaya. Jangankan setiap pulau bahkan setiap kota saja bisa jadi memiliki budaya yang berbeda. Dari budaya tersebut juga tercipta kesenian-kesenian yang mencirikan budaya tersebut, kebayangkan betapa kayanya Indonesia bahkan dari segi budaya.

Sayangnya saat ini masyarakat Indonesia tidak percaya diri akan budayanya sendiri. Mereka lebih bangga jika mengenakan dress ala Eropa atau gaya khas Amerika sana tuh. Faktanya seni dan budaya tradisional Indonesia justru sedang mendapat perhatian yang cukup besar di luar negeri. Budaya Indonesia diam-diam menjadi trendsetter di dunia internasional.

Dalam talkshow yang diselenggarakan oleh Synthesis Development di Mall Kota Casablanca, masyarakat diajak untuk lebih peduli lagi dengan kebudayaan Indonesia. Tidak heran jika sore itu banyak ditampilkan tarian-tarian daerah seperti tari pendet dari bali, tari yapong dan ondel-ondel dari betawi. Synthesis Development pun coba mengimplementasikan nilai-nilai budaya dalam beberapa beberapa design bangunannya. Dan di talkshow kemarin itu Sythesis Development mengajak kita untuk berani menuangkan unsur budaya didalam rumah kita.

Tari Pendet dari Bali

Tari Yapong dari Jakarta

Rumahku Budayaku ala Synthesis

Home sweet home, istilah itu seringkali kita dengar dimana-mana. Rumah seyogyanya adalah tempat kita untuk rileks, menghabiskan waktu bersama keluarga, memiliki quality time bersama keluarga dan untuk menjadi diri kita sendiri. Perlu diciptakan suasana rumah yang nyaman untuk kita melakukan semua aktifitas yang mungkin tidak bisa kita lakukan di luar rumah. Karena itu rumah tempat kita tinggal perlu diatur dan di design sedemikian rupa agar bisa memenuhi kebutuhan setiap penghuninya.

Sepertinya kalau membahas tentang rumah selalu saja ada hal yang menginspirasi ya, apalagi bagi saya yang seorang Ibu. Cita-cita banget bisa menata rumah yang hommie hingga membuat anak dan suami saya jadi nyaman dirumah.

Ki-Ka: Mas Eko, Mas Rabbani & MC

Dalam talkshow yang menjadi rangkaian acara Indonesia is Me, Mas Rabbani Kusuma Putra dari Namira Architektur dan Mas Eko Alvares seorang interior design mengungkapkan bahwa menuangkan unsur budaya di bangunan rumah dan design interiornya sangat mungkin sekali. Tetapi agar tetap terlihat modern ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Memadukan antara design modern dan tradisional (Sumber: Saveur.com)

Hal-hal yang harus diperhatikan untuk membuat hunian yang nyaman:

1. Cari tahu terlebih dahulu karakteristik setiap penghuni ruangan, agar kamar pribadi dapat didesign sesuai karakteristik penghuninya dan sesuai dengan tujuan dibuat kamar tersebut.
2. Kelompokkan ruangan menjadi dua fungsi, yaitu: ruangan publik dan ruangan private. Ruangan publik biasanya digunakan untuk menerima tamu yang tidak terlalu memiliki hubungan dekat, seperti: ruang tamu dan foye sementara itu ruangan private digunakan untuk menerima tamu yang sudah dekat, contohnya adalah ruang keluarga.
3. Untuk cat tembok gunakan warna yang natural dan asli, seperti: putih, abu-abu, dan coklat muda. Usahakan gunakan warna terang untuk membuat ruangan lebih luas.
4. Jangan takut mengaplikasikan unsur-unsur budaya dalam interior. Unsur etnik belakangan ini menjadi sangat trend di luar negeri. Supaya interior tidak terkesan terlalu berat, bisa digunakan hanya di sarung bantal, gorden sebagai aksen saja, dan ukiran-ukiran.
5. Warna terang dan bold, seperti merah atau orange tidak dilarang untuk diaplikasikan dalam rumah. Tapi sebaiknya jangan menjadi pilihan sebagai cat tembok karena membuat ruangan terkesan lebih sempit. Warna-warna terang ini bisa dimunculkan di pernik-pernik rumah.
6. Sediakan gudang untuk penyimpanan barang-barang.

Orang Indonesia umumnya senang menyimpan barang-barang. Seringkali tempat penyimpanan tidak lagi bisa menampung, sehingga seringkali harus menyimpan diluar tempat penyimpanan tersebut. Kebiasaan ini harus mulai diubah agar ruang yang ada dirumah berfungsi sesuai dengan fungsinya masing-masing dan tidak berubah fungsi jadi gudang, males banget kan, kalau harus berebut posisi duduk dengan buku-buku.

Nah itulah beberapa hal yang harus diperhatikan agar hunian kita menjadi nyaman dan sesuai dengan fungsi serta karakteristik dari penghuninya. Jangan takut memasukkan unsur budaya, asal tidak terlalu berlebihan rumah kita akan terlihat lebih menarik, ethnik dan sangat Indonesia.

Permainan AR bonus nomor undian

Acara di Kokas masih  berlangsung sampai tanggal 20 Agustus 2017 loh, kalau sempat mampir aja ke atrium utama nya ya. Setiap hari ada banyak budaya Indonesia yang dipertunjukkan. Jangan lupa coba juga games AR yang ada disana, foto kita bisa dikirim ke email pribadi kita berikut dengan nomor undiannya. Kita bisa pilih sendiri loh hadiahnya, ada Iphone 7, Macbook dan liburan ke Bali. Ssst….ada promo buy 1 get 1 juga untuk unit apartementnya, siapa tau kamu berminat?