Desain Interior Bergaya Etnik

Desain interior bergaya etnik mungkin sudah jarang diminati oleh kaum milenial. Karena gaya interior yang saat ini digandrungi adalah gaya interior dengan konsep yang minimalis, industrial dan scandinavian. Ke-tiga gaya desain interior itu masing-masing mengusung tema yang simple dan modern. 

Hal itu bertolak belakang dengan desain interior bergaya etnik yang kesannya agak berat, kuno dan jauh dari minimalis. Tapi bagi yang suka dengan kesan alami, desain interior bergaya etnik ini sebenarnya bisa dipadukan dengan gaya yang tetap modern. Tidak selamanya desain interior bergaya etnik bentuknya ukiran, berat dan antik. 

Gaya Etnik Dulu
Gaya Etnik Dulu

Tapi sebenarnya sudah tau belum sih apa itu desain interior bergaya etnik?. Desain interior bergaya etnik adalah gaya yang mengadopsi budaya lokal Indonesia. Dalam interiornya ini sarat dengan makna dan simbol budaya masyarakat tertentu yang ada di Indonesia. Desain etnik sendiri tidak harus muncul secara utuh. Cukup memajang aksesoris dan ornamen hiasan rumah sudah bisa mendukung hadirnya kesan etnik. 

Tidak harus langsung menggunakan rumah joglo atau kayu-kayuan kok. Sekarang ini banyak kerajinan tangan Indonesia yang cocok dipadukan dengan gaya interior jaman sekarang. Jadi tinggal kita pilah-pilih bentuk dan warnanya saja. Insyaallah konsep etnik modern bisa tercapai. 

Beberapa Kerajinan Tangan Yang Bisa Mendukung Desain Interior Bergaya Etnik

Bagi penyuka desain interior bergaya etnik namun ingin terlihat tetap modern, sekarang tidak perlu khawatir. Hal itu masih bisa kok diwujudkan di rumah tinggal dengan gaya industrial dan minimalis sekalipun. Kunci utamanya adalah jangan menonjolkan semua kerajinan tangan secara full di semua sudut rumah. 

Beberapa kerajinan tangan yang direkomendasikan untuk mengubah desain interior rumah menjadi etnik modern adalah sebagai berikut:

  1. Kain Batik. Bisa dijadikan sebagai variasi sarung bantal di ruang tamu, atau sebagai cover kursi tamu. Bisa juga dijadikan sebagai hiasan dinding dengan menonjolkan motif batiknya. 
  2. Anyaman. Banyak barang yang dibuat dari anyaman, mulai dari tempat tisu, hiasan dinding, box penyimpanan. Bahkan anyaman sekarang menjadi aksen tambahan di pembuatan furniture. Untuk warna, sebaiknya memilih warna-warna terang.
  3. Ukiran, Patung dan Keramik. Bagi yang suka dengan hiasan yang berbentuk bisa memilih patung-patung Jawa, Bali, Kalimantan atau Papua yang bisa diletakkan diatas rak minimalis yang kita punya.
  4. Cermin. Untung mendapatkan kesan luas, memilih cermin dengan gaya etnik khas Bali juga sangat menambah kesan etnik rumah yang modern.
  5. Kain Tenun. Kain tenun yang kebanyakan berwarna cerah juga bisa menambah tampilan rumah modern menjadi berwarna. Kain tenun selain bisa dijadikan hiasan dinding juga bisa digunakan sebagai cover pada sofa agar memunculkan kesan etnik. 
Kerajinan Tangan Indonesia Untuk Desain Interior Bergaya Etnik
Kerajinan Tangan Indonesia Untuk Desain Interior Bergaya Etnik

Itulah beberapa kerajinan tangan khas Indonesia yang bisa memunculkan gaya etnik di rumah modern kita. Dan masih banyak lagi kerajinan tangan lainnya, yang kalau mau dicari bisa banget untuk kita eksplore. 

Membeli Kerajinan Tangan Online, Apakah Mungkin?

Hunting barang-barang untuk jadi interior rumah memang tidak pernah ada habisnya. Jika tidak sempat membeli langsung ke lokasi kita bisa memanfaatkan handphone kita untuk berselancar di dunia maya mencari supplier yang menjual kerajinan tangan itu. 

Yang perlu diperhatikan ketika memilih kita ingin membeli secara online adalah harus mempelajari terlebih dahulu deskripsi produk yang diinginkan, review-review dari pembeli sebelumnya bagaimana, lokasi pengiriman dari mana dan untuk lebih meyakinkan chat dulu suppliernya untuk bertanya lebih detail. 

Dengan membeli online kita bisa menghemat waktu dan uang tanpa harus datang langsung ke lokasi pembuatan kerajinan. Lalu bagaimana memilih jasa pengiriman? 

Membahas tentang jasa pengiriman kita bisa memilih jasa pengiriman yang memang sudah terpercaya dan berpengalaman. Seperti JNE yang sudah berpengalaman sejak tahun 1990. Dan belum lama ini JNE berkolaborasi dengan PT. Bandara Internasional Bali Utara (BIBU) untuk melengkapi Hub JNE Express di Bandara Internasional Bali Utara. 

JNE dan PT. Bandara Internasional Bali Utara
JNE dan PT. Bandara Internasional Bali Utara (BIBU)

Seperti disampaikan dalam sambutan Bapak M. Feriadi Soeprapto selaku Presiden Direktur JNE, dalam kolaborasi ini diharapkan bisa membantu pertumbuhan ekonomi khususnya di Indonesia Timur sehingga bisa berkembang dengan pesat. Saat ini jaringan dan jangkauan yang sudah dimiliki sekitar 8 ribu titik layanan penjualan dengan 90.000 kota kelurahan di berbagai provinsi, kabupaten, desa dan bahkan pulau terluar. 

Kolaborasi ini juga didukung dengan infastruktur IT yang memadai. Sehingga bisa memudahkan customer untuk mendapatkan update informasi kiriman secara realtime. Hal ini dilakukan untuk memperluas jangkauan pelayanan agar masyarakat semakin mudah mengakses produk JNE. Bentuk kolaborasi lain juga akan terus dilakukan dengan institusi lain agar memberikan manfaat yang seluas-luasnya. 

Jadi kalau ingin mencari desain interior bergaya etnik dari kerajinan tangan Indonesia Timur tinggal memastikan apakah mereka bekerjasama dengan JNE atau tidak. Supaya proses pengiriman bisa berjalan aman dan tiba ditujuan sesuai dengan harapan kita.

Jadi gimana, masih ragu untuk menambahkan barang-barang etnik sebagai interior di rumah modern kita? Yang pasti kita harus pintar untuk memilih warna, bentuk dan bahan agar tidak terkesan terlalu berat jika bersanding dengan furniture modern. 

signature-desy