Tas Multifungsi Itu adalah Gabag Cooler Bag (Review)

Siapa yang merasa kalau punya bayi atau anak kecil itu membatasi kegiatan kita untuk travelling? Yes…saya merasa kaya gitu koq. Itu dulu, sekarang engga lagi. Pergi dengan atau tanpa bayi kini sangat memungkinkan sejak ada cooler bag gabag. Ada yang pernah punya pengalaman travelling dengan Gabag kah? Perjuangan-perjuangan kaya gitu biasanya saya abadikan ya…bukan buat apa-apa tapi sekedar penyemangat untuk kita supaya bisa terus menyusui dan memberikan ASI. Nah….ibu-ibu pecinta gabag alias #gabagers, udah tau belum kalau gabag lagi ada giveaway bekerjasama dengan tiket.com namanya #gabagjelajahindonesia. Pasti kalau jalan-jalan selalu tak lepas dari gabag kan? Pas nih buat ikutan giveaway ini siapa tau bisa jadi asi booster kan…..untuk informasi detailnya bisa di cek di instagram gabag indonesia. Bisa menangin liburan ke Pulo Cinta yang sedang hits itu loh.

Duh…liat bannernya koq ya jadi pengen liburan, mamak ini butuh piknik. Alhamdulillah kemarin berhasil rayu-rayu Anda dan sudah di approve habis lebaran bisa langsung cuzz nih. Mulai lah hunting-hunting tiket dan hotel di tiket.com.  Klak klik klak klik langsung deh keluar beberapa rekomendasi penerbangan yang direkomendasikan untuk kita pilih. Hotel juga bisa beli di tiket.com, kalau bingung-bingung chat customer service langsung aja untuk dipandu. Sejak punya Gabag, kalau diajak travelling hayuk aja deh sekarang….ga galau soal simpan menyimpan makanan Shanum lagi.

Ada beberapa pilihan penerbangan

Kalau bahas soal cooler bag, saya jadi ingat waktu saya baru melahirkan Naeema dan kemudian harus bekerja full time 8 tahun yang lalu. Sudah bertekad untuk memberikan ASI eksklusif. Waktu itu saya baca review di beberapa milis yang memberikan informasi seputar cooler bag. Kala itu saya merasa harganya mahal-mahal, bahkan ada yang mendekati angka jutaan. Mau cari yang harganya 500ribuan kayanya susah banget. Ga semua toko perlengkapan bayi itu ada, waktu itu online shop belum terlalu menjamur seperti sekarang begitupun e-commerce. Sampai akhirnya saya bisa beli yang harganya masuk budget, model biasa saja kapasitas juga sedikit.

Beberapa tahun kemudian saya banyak lihat dikereta, beberapa perempuan yang bawa tas lucu-lucu, belakangan saya baru tau kalau itu cooler bag. Ya Allah….kemana aja, baru tau kalo sekarang ada cooler bag model lucu-lucu begitu. Itu pun saya tau karena ade saya dikasih kado tas itu sehabis melahirkan. Jadi pengen menyusui dan mompa lagi deh liat tas-tas itu. Dalam hati saya pun bertekad kalo nanti punya bayi lagi mau beli tas cooler bag itu, haha….lebay banget ya.

Baca juga: Membangun Karakter Positif Anak

Sewaktu hamil Shanum saya lupa akan impian itu. Karena saya tidak bekerja dan otomatis lebih banyak menyusui langsung. Meskipun saya memompa, tapi lebih banyak memompa dirumah dan langsung masuk freezer. Niat membeli cooler bag pun akhirnya saya abaikan. Soalnya belum perlu-perlu banget sih, daripada jadi mubazir kan sayang.

One day ketika Shanum sudah MPASI dan kami harus travelling. Shanum adalah tipikal anak lebih semangat makan kalau makanannya hangat. Jadi saat itu saya perlu trik banget supaya tetap mau makan. Supaya ga masuk angin dikasih cemilan lain atau roti deh. Dari situ kemudian saya jadi kepikiran mau beli lunch bag yang bisa menghangatkan makanan deh, tapi apa ya?

Akhirnya saya menjatuhkan pilihan pada tas Gabag yang selama ini saya idam-idamkan. Kenapa saya memilih tas Gabag ini, padahal bukan ibu bekerja yang harus mompa setiap hari?

Ada 2 alasan kenapa tas gabag ini layak untuk dimiliki ibu yang memiliki bayi, yaitu:

• Cooler bag. Semua ibu pasti tau fungsinya yang satu ini, selalu digunakan untuk membawa ASIP bagi para ibu yang memompa ASI nya. Bisa juga digunakan untuk membawa susu UHT dan makanan lain yang harus dinikmati dingin untuk menambah kenikmatan. Daya tahan ice gelnya bisa 3-6 jam.
• Warmer bag. Untuk membawa makanan dan minuman agar tetap hangat selama belum dikonsumsi. Daya tahan hangatnya bisa 3-5 jam.

Bisa untuk membawa makanan & snack

Akhirnya the dream come true, saya punya tas Gabag….iya tas yang selama ini saya mau, saya butuh tas ini untuk membawa makanan Shanum agar bisa tetap hangat ketika bepergian.

Variasi model cooler bag Gabag ini juga bervariasi, mulai dari yang jinjing, sling sampai ransel. Motifnya juga banyak banget, colourful semua. Dan tas Gabag yang menjadi pilih saya adalah series POP dengan motif Nuri yang merupakan perpaduan antara orange dan navy. Kenapa pilih warna Nuri yang warnanya lebih bold, supaya bisa dipakai cewe atau cowo? Siapa tau Shanum adeknya cowo hehehe. Jadi ga perlu beli dengan model yang sama kan. Dan kemudian aku naksir tas ranselnya juga dong hahaha.

Ada dua hal yang saya suka dari tas gabag ini, yaitu:

• Baik di bagian atas maupun bawah memiliki lapisan plastik yang kedap udara, sehingga membuat membuat ice gel tahan lama.
• Ice gel nya tidak beracun, aman digunakan untuk makanan, BPA Free, anti bakteri dan bisa digunakan kembali.

Jadi kalau kita beli tas gabag itu sudah termasuk dapat 2 ice gel yang masing-masing berukuran 500gr. Kelebihan ice gel nya ini tidak berair dan bisa digunakan untuk dingin dan hangat. Kalau ingin digunakan sebagai pendingin, ice gel tersebut harus dimasukkan kedalam kulkas dulu sampai membeku. Dan jika ingin digunakan sebagai penghangat, cukup direndam air panas 100 derajat celcius selama 15-20 menit.

Kalau saya sendiri biasa menempatkan makanan Shanum di bagian bawah, sementara untuk bagian atas untuk membawa perlengkapan seperti pakaian ganti dan toiletriesnya, serta dompet saya kalau perginya cuma sebentar. Tapi kalau perginya lama, tas Gabagnya ya buat menyimpan makanan dan snack Shanum aja sih.

Bagian bawah untuk membawa makanan siang

Bagian atas bisa membawa snack atau perlengkapan lainnya

Sekarang udah ga bingung lagi bawa makanan Shanum kalau pergi-pergi. Cukup siapin tas gabag aja. Jangan lupa pilih tempat makan yang food grade dan antibocor supaya ga bleber kemana-mana. Mau jalan-jalan bawa anak? Ga masalah, siapa takut…..hehehe.